Tok ..tok ..tok ... bunyi sms masuk di handphone ku.
“Sayang sudah maam siang? Di sini hujan terus nih. Beberapa tempat malah sudah banjir. Oh ya tadi ada lelaki berteduh di depan rumah. Dia kehujanan. Kasian deh”
Kubalas singkat;
“Sudah maam nasi lemak tadi. Jika blom maam, maam dulu gih, tar maag lagi. Di sini cuaca cerah Yank. Hati2 dengan orang baru”
Lima menit kemudian sms masuk lagi;
“Sudah maam kok Yang walau cuma nyemil biskuit. Malah ada biskuit yang ku bagi ke lelaki di depan rumah. Kasian kayaknya kelaparan dan kedinginan”
Kubalas lagi;
“U r Little angel. But promise me, stelah hujan reda suruh lelaki itu pergi ya”
Tiga menit sms masuk;
“oke Yank. Jangan cemburu gitu donk”
Ku iseng sms; “Pagi. Lagi apa Yank? Semoga harimu cerah”
Dibalas, “Hi sayank. Lagi nonton tv. Walau langit di luar jendela mendung, di dalam sini cerah sih. Yank, lelaki yang kemarin datang lagi”
Jengkel. Tak hujan kok datang lagi.
Ku balas; “lha gak hujan gak badai napa tuh cowok datang mulu. Ngapain dia di luar rumah?”
Dibales: “Kasian Yank, kayaknya dia gak punya rumah. Jadi ku suruh dia masuk. Sekarang kami nonton bareng. Gak kenapa2 kan Yank?”
Ku balas: “Suruh dia keluar sekarang!!! Kau tak tahu bahaya ibukota??!!”
“Tapi dia lembut dan tak membahayakan kok. Yank pasti suka kalo liat dia”
ku putuskan untuk bicara langsung,
“hallo yank ...” suara dari seberang.
“emm, operin HP ini ke lelaki itu, aku mao bicara”
“ha? Bagaimana bisa? Dia pemalu dan ..”
“Operin!!..” bentakku sebelum kekasihku menyelesaikan kalimatnya.
Hening ... tampaknya kekasihku shock, belum pernah aku membentak dirinya.
“Baiklah ..”
.. hening ..
“Gukk ... Guk ..”
Aku tertipu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar