Jumat, 31 Juli 2009

Harap


Film Brazil Terry Gilliam, horor dan komedi saling silang, tindih menindih. Adegan dimulai dengan sebuah etalase dan iklan televisi yang menawarkan pipa penghangat ruang. Seorang perempuan lewat dan sejenak, sebelum sebuah bom meledak. Tapi tak ada jerit. Tak ada sirene.
Barangkali, kita belum menginjakan anak tangga menuju dunia komedi gelap karya Terry Gilliam, di mana horor dan yang sehari-hari membentuk sebuah dunia yang ganjil. Tapi agaknya para teroris akan mulai terbentur pada pertanyaan: apakah yang mereka lakukan sebenarnya—sebuah pertunjukan teror untuk teror? Sebuah pameran kepiawaian menghilangkan jejak, merancang operasi di tengah kesulitan, dan tak lebih dari itu?
Saya kira tak lebih dari itu. Dan ketika pertunjukan buas yang kehilangan tujuan itu berhadapan dengan sesuatu yang lebih berharga—sebuah harapan, kita tahu siapa yang akan menang. Sebuah harap untuk kedamaian.

Tidak ada komentar: